Minggu, 04 November 2012

Komunikasi Dalam Organisasi 2


Pentingnya Komunikasi dalam Organisasi
Komunikasi dalam orga­nisasi pada dasarnya merupakan suatu kegiatan intern di dalam organisasi. Akan tetapi perlu diketahui bahwa dalam praktek, kegiatan komunikasi dalam organisasi itu dapat melampaui batas-batas organisasi itu sendiri. Publikasi-publikasi yang sebenarnya bersifat khusus dan terbatas untuk anggota organisasi sering mendapat perhatian dari publik (orang-orang di luar organisasi). Persoalan publik sudah menjadi masalah tersendiri bagi organisasi. Oleh karena itu masalah komunikasi dalam organisasi menyang­kut dua segi, yaitu masalah komunikasi itu sendiri dan masalah organisasi, misalnya masalah pengambilan keputusan, masalah pelimpahan wewenang, masalah pengawasan, masalah susunan organisasi (bagan dan struktur organisasi), masalah metode kerja, masalah kondisi kerja para pegawai, dan lain sebagainya. Semua masalah yang timbul dalam organisasi akan segera dapat diatasi apabila komunikasi yang berlangsung dalam organisasi dapat berjalan dengan baik. Komunikasi dalam organisasi akan berjalan deigan baik apabila arus informasi dalam organisasi tidak menghadapi hambatan.
Pimpinan organisasi membutuhkan informasi yang cepat dan tepat. Oleh karena itu komunikasi merupakan suatu bidang yang sangat pening dalam organisasi untuk mencapai tujuan organisasi, seorang manajer harus mampu berkomunikasi dengan semua karyawan di semua bidang dan tingkat. Kemampuan untuk berkomunikasi itu berlaku bagi semua manajer, baik manajer yang menganut aliran tradisional (manajemen tradisional), maupun manajer yang menganut aliran perilaku.
Para manajer yang menganut aliran tradisional lebih menitikberatkan saluran komunikasi ke bawah, kurang memperhatikan saluran komuniksi ke atas. Saluran komunikasi ke bawah biasanya dalam bentuk instruksi atau perintah.
Manajer tradisional menghendaki agar setiap instruksi yang dia berikan dapat dipahami dan dapat dijalankan oleh para bawahan. Oleh karena itu manajer yang menganut aliran tradisional kurang meningkatkan kreativitas para bawahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar